Hay.... Datang terus yach
Selasa, 18 Mei 2010
BEBEK bermental TIGER
hay saudara ku
kenapa kamu mesti pesimis?
kenapa masih ragu lagi?
janganlah kamu seperti kebiasaan orang....
yang selalu melihat hanya dari sisi luarnya saja...
padahal kita tahu kalau kita hanya melihat dari sisi luarnya saja,maka yang kita dapatkan hanyalah rasa ingin yang diliputi iri.
padahal,orang itu lebih sensitif kalau lama-lama kita mengenalnya
kita jarang sekali melihat sampai sisi dalamnya, yaitu prosesnya bagaimana ?
bagaimana dia mendapatkannya?
bagaimana dia bisa lulus dan ketrima?
bagaimana dia bisa mendapatkannya?
apakah didapat dengan cara yang halal?
sesuai petunjuk Tuhan?
kalau tidak dengan cara yang halal,kenapa mesti iri?
masih banyak hal lain yang lebih penting yang harus kita pikirkan daripada hal itu.
Sabtu, 08 Mei 2010
Beberapa Hal Yang Dapat Mendorongmu Untuk Tetap Bertahan!
Jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari usaha yang sepertinya sia-sia... Tuhan tahu berapa keras engkau sudah berusaha. Ketika kau sudah menangis sekian lama dan hatimu masih terasa pedih... Tuhan sudah menghitung airmatamu. Jika kau pikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berlalu dengan begitu saja... Tuhan sedang menunggu bersama denganmu. Ketika kau merasa sendirian dan teman-temanmu terlalu sibuk untuk menelpon... Tuhan selalu berada di sampingmu. Ketika kau pikir bahwa kau sudah mencoba segalanya dan tidak tahu hendak berbuat apa lagi... Tuhan punya jawabannya. Ketika segala sesuatu menjadi tidak masuk akal dan kau merasa pusing atau tertekan... Tuhan dapat menenangkanmu. Jika tiba-tiba kau dapat melihat jejak-jejak harapan... Tuhan sedang berbisik kepadamu. Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap syukur... Tuhan telah memberkatimu. Ketika sesuatu yang indah terjadi dan kau dipenuhi ketakjuban... Tuhan telah tersenyum padamu. Ingat bahwa di manapun kau atau ke manapun kau menghadap... TUHAN TAHU
Hidup cuma 3 hari lho...
Di dunia cuma ada 3 hari lho. . . Message: Yang pertama: Hari kemarin. Anda tak bisa mengubah apa pun yang telah terjadi. Anda tak bisa menarik perkataan yang telah terucapkan. Anda tak mungkin lagi menghapus kesalahan dan mengulangi kegembiraan yang anda rasakan kemarin. Biarkan hari kemarin lewat; lepaskan saja... Yang kedua: hari esok. Hingga mentari esok hari terbit, Anda tak tahu apa yang akan terjadi. Anda tak bisa melakukan apa-apa esok hari. Anda tak mungkin sedih atau ceria di esok hari. Esok hari belum tiba; biarkan saja... Yang tersisa kini hanyalah hari ini. Pintu masa lalu telah tertutup, Pintu masa depan pun belum tiba. Pusatkan saja diri anda untuk hari ini. Anda dapat mengerjakan lebih banyak hal hari ini bila anda mampu memaafkan hari kemarin dan melepaskan ketakutan akan esok hari. Hiduplah hari ini. Karena, masa lalu dan masa depan hanyalah permainan pikiran yang rumit. Hiduplah apa adanya. Karena yang ada hanyalah hari ini, hari ini yang abadi. Perlakukan setiap orang dengan kebaikan hati dan rasa hormat, meski mereka berlaku buruk pada anda. Cintailah seseorang sepenuh hati hari ini, karena mungkin besok cerita sudah berganti. Ingatlah bahwa anda menunjukkan penghargaan pada orang lain bukan karena siapa mereka, tetapi karena siapakah diri anda sendiri Jadi, jangan biarkan masa lalu mengekangmu atau masa depan membuatmu bingung, lakukan yang terbaik HARI INI dan lakukan sekarang juga, semangat dan penuh motivasi
Kamis, 06 Mei 2010
PASTI ada harapan dari kegagalan
Hari ini satu dari lima karya saya, ditolak oleh penerbit Hikmah. Kata mereka karya saya layak diterbitkan namun trend pasar tidak mengarah pada buku yang anda buat, jadi buku anda tidak bisa di publish oleh penerbit kami. Hmm mendengar perkataan ini saya tidak merasakan apapun, kecewa juga tidak. Namun ini adalah peluang saya untuk bisa lebih baik lagi dalam membuat karya. Kritikan seperti ini membuat saya jadi terpacu untuk membuat karya yang sesuai baik dan sesuai dengan standar penerbitan saat ini. Tidak hanya itu saya malah banyak bertanya tentang trend pasar saat ini serta tentang kualitas dari penulisan. Tak disangka ternyata mereka sebenarnya suka dengan cara menulis saya, kata mereka tulisan saya komunikatif dan bisa membuat pembaca dan penulis merasa dekat satu sama lain. Tidak hanya itu ternyata mereka mau bekerjasama dengan bila ada proyek pembuatan buku yang bersifat magazine book dan buku-buku yang membutuhkan ghost writer. Mendengar kesempatan ini membuat saya yakin selalu ada hikmah dalam setiap peristiwa dan kejadian. Bila saya pergi dengan perasaan dongkol dan tergesa-gesa meninggalkan penerbit itu saya tidak mungkin mendapatkan peluang-peluang berharga seperti ini. Disamping itu saya juga tidak mendapatkan informasi berharga tentang perkembangan trend penulisan. Nah kalau sudah begini saya pasti tidak akan mendapatkan apapun dari peristiwa tersebut. Peristiwa ini juga membuat saya lebih semangat lagi dalam dunia tulis menulis. So bagi sobat pembaca blog yang sudah menulis buku terus di tolak sama penerbit, jangan patah semangat ya…. Tanya apa saja kekurangan kita dalam menulis, karena bisa jadi penolakan tersebut sebenarnya bukan didasarkan karya kita buruk atau kita tidak bisa menulis namun bisa jadi seperti saya yang tidak sesuai dengan trend pasar atau tidak sesuai dengan visi dan misi penerbit. Kalau sudah begini jangan putus harapan, datang saja ke penerbit lain yang memiliki satu pemikiran dengan karya kita atau alternative kedua me-make over-kan karya kita hingga menjadi sebuah buku yang baik. Jadi jangan putus semangat, selalu ada harapan baru dalam setiap kegagalan. Dan selalu ada peluang dari setiap kejadian…
PIKIRAN
Apabila anda berpikir kalah, maka akan kalah Apabila anda berpikir tidak berani, maka tidak akan berani Apabila anda ingin menang tapi tidak merasa yakin, boleh dikatakan anda tidak akan menang Apabila anda berpikir untuk rugi, anda telah rugi Karena di dunia kita temukan sukses dimulai dari segalanya dalam pikiran Apabila anda menganggap diri anda unggul, maka anda akan menjadi unggul Anda harus bercita-cita tinggi untuk bangkit, anda harus merasa yakin terhadap diri sendiri sebelum anda dapat menenangkan suatu hadiah Perjuangan hidup tidaklah senantiasa memihak pada yang lebih kuat atau yang lebih cepat Tapi cepat atau lambar sang pemenang adalah orang yang berpikir dia pasti menang *** Sobat pembaca blog, terkadang kita ingin sekali berhasil dalam sebuah pekerjaan, namun anehnya keberhasilan tidak kunjung datang, malah kegagalan yang menyapa kita dengan hangat. Aneh namun itu banyak sekali terjadi di sekitar kita dan bila kita mau runut penyebab utamanya adalah ketidakyakinan kita dalam melakukan pekerjaan tersebut. Ketidakyakinan seperti cara kita membentuk dinding penghalang rezeqi untuk kita. Bukankah Sang Khalik pernah berkata Aku adalah apa yang hambaku pikirkan, maka wajarlah jika kita memikirkan tidak berhasil maka hasilnya tidak berhasil. Jika Napoleon Hill saja selalu mengkondisikan kesuksesan pada dirinya lantas mengapa kita tidak mencoba memikirkan hal terbaik untuk diri kita sendiri? Dengan memulai berpikir positif kita memungkinkan peluang-peluang keberhasilan hinggap pada kita, karena Sang Khalik juga menganggap kita siap menerima apa yang kita pikirkan. So berpikir positif terus sobat, agar kita bisa mendapatkan keberhasilan seperti yang kita harapkan.
Terkadang manusia berjalan sendiri Tanpa arah, tanpa cahaya Dan terlingkupi oleh sebuah rasa bernama gundah gulana Sejak itulah kekosongan bathin lirih meminta pertolongan Di saat kita sendiri dalam kesenyapan Kita membutuhkan sosok Dan sosok itu adalah Sahabat Tidak ada yang pernah bisa menggantikan kehadiran tujuh hurup ini di kala kita susah senang dan bahagia Entah sudah berapa banyak warna yang ditoreh oleh tujuh hurup ini di dalam hati kami Merah, Biru, Jingga, Kuning seolah menjadi gambaran betapa indahnya pelangi yang bersinar di kala hujan kesedihan menghujam kami Sahabat Tidak ada kata yang bisa diungkapkan dalam sebuah novel, memoar bahkan memoar Karena terlalu sulit menggambarkan betapa berharganya dirimu Sahabat Kau terlahir untuk melengkapi hari Dimana kami bisa tertawa bersama Menangis bersama Merenung bersama Sahabat Sungguh kami tidak berarti tanpamu Sungguh semua akan berjalan di tempat tanpa doronganmu untuk bisa seperti ini Engkau bagai bara api yang selalu membakar perjuangan kami menjalani hidup Sahabat Dirimu adalah inspirasi tiada henti Semangatmu adalah pelajaran bagi kami Dan langkahmu adalah renungan bagi kami Sahabat Perjalanan hidup sungguhlah panjang Setiap hidup adalah awalan Dan setiap kematian adalah akhiran Maka jadikan hari ini awalan terbaik Untuk menggapai mimpi dan melawan asa yang tak pasti Aku akan selalu mendukung Selalu, hingga semua berakhir
Kemampuan UNGKIT
Perjalanan seseorang bisa sampai sebuah puncak bukanlah sebuah kebetulan.
Daya ungkit yang kedua adalah manusia sekitar kita. Sadar atau tidak yang membuat kita sukses dan besar adalah orang-orang yang membantu mengungkit kita dari bawah. Jadi jangan pernah merasa diri kita yang sudah mengupayakan semuanya menjadi sukses karena di dunia ini banyak orang yang berpotensi dan hebat namun hanya menjadi orang biasa dalam kehidupannya. Oleh karena itu teruslah menjaga silahturahim dengan rekan, teman dan sahabat kita.
Daya ungkit selanjutnya adalah modal yang diberikan Sang Khalik kepada kita. Modal tidak identik dengan materi, modal itu bersifat general seperti kesempurnaan fisik, kemampuan otak yang baik, lahir di lingkungan yang baik, sahabat dan teman yang baik, jadi selama itu kita punyai, jangan pernah takut melangkah. Selama kita bisa memaksimalkan dengan baik niscaya kita bisa mengungkit diri kita dengan baik.
Kekuatan DOA
Dalam menjalani kehidupan seseorang tidak bisa tidak berdoa, karena doa memiliki sebuah makna besar ketika kita menjadikannya sebagai bagian dari hidup kita. Pernyataan ini mungkin membuat beberapa orang tidak setuju, namun pernyataan inilah yang saya mau coba share-kan ketika kita berdoa. Banyak rekan dan sahabat saya merasakan manfaat yang besar dari doa. Dari mulai urusan jadi mudah, sampai dengan ketenangan bathin, menjadi sebuah alasan kenapa semua orang harus berdoa.
Nah yang menjadi sebuah problema adalah tentang sudut pandang kita terhadap doa. Doa yang salama ini sebenarnya untuk apa? Apakah pemahaman doa hanyalah sebuah ritual karena memang itulah yang diwajibkan oleh para pembawa risalah kebenaran sebelum kita? Apakah berdoa itu adalah
Secara pribadi setiap orang memiliki jawaban sendiri atas doa. Bagi saya, doa adalah sebuah kebutuhan. Karena pada dasarnya Sang Khalik tidak membutuhkan doa-daoa dari kita. Ia akan tetap menjadi Penguasa Alam Semesta meski kita tidak berdoa kepadanya. Ia juga tidak butuh diakui atas eksistensinya, sebab fenomena alam, adanya kehidupan dan kematian sudah menjawab itu semua. Lantas kenapa dalam hidup ini kita sering luput dalam berdoa?
Mungkin karena kita tahu pada dasarnya Sang Khalik tidak membutuhkan doa dari kita atau mungkin kita juga sadar Sang Khalik akan selalu Esa sampai kapanpun hingga bumi ini luluh lantah. Jika itu menjadi sebuah jawaban berarti pskiologisnya doa bukanlah sebuah bentuk untuk membangun komunikasi antara Sang Khalik dengan hambanya.
Padahal sebagai seorang umat yang mempercayai-Nya, seharusnya kita bisa berkomunikasi denganNya. Bukankah sebagai hambaNya memang begitu? Sebab siapaun kita, serta apa saja yang telah dicapai oleh kita sudah kita capai semua adalah hasil dari lingkar takdir yang sudah direncanakanNya kepada kita, bukan begitu?
Maka jika memang begitu mengapa diri kita terkadang terjembab pada sebuah kondisi melupakan doa. Dengan berbekal teman yang banyak kita lebih mengandalkan mereka, padahal sejatinya hidup, pertolongan yang sangat membantu adalah pertolongan dari-Nya. Bukanlah dari teman, kerabat atau saudara kita. Mereka pada dasarnya adalah para perantara yang diutus untuk membantu diri kita yang disiapkan jauh-jauh hari untuk bertemu diri kita dalam sebuah momentum bernama waktu.
Memetakan Motif Sebelum Beraksi
Motivasi, sebuah kata yang sulit dimengerti oleh sebagian orang. Banyak orang beranggapan dan berkata saya belum termotivasi padahal jika kita tanya pada mereka apa arti kata motivasi, mereka tidak mengetahui dengan pasti.
Dalam salah satu buku Dr. Elfiki Ibrahim (pakar NLP) dijelaskan motivasi terdiri dari dua kata dengan makna yang berbeda. Dua kata pembentuk kata motivasi adalah kata motif dan aksi. Dimana setiap orang yang melakukan atau beraktifitas karena memiliki sebuah motif kepentingan untuk dicapai maka itu bisa dikatakan motivasi. Jadi bisa dikatakan segala aktivitas yang sudah kita jalani adalah bentuk dari motivasi itu sendiri. Maka jika ada statement saya tidak termotivasi untuk menjadi maju, berarti pada hakikatnya ia hanya belum menemukan motif apa yang membuat dirinya harus bergerak. Jadi bagi yang bermasalah dengan hal ini cobalah mencari motif yang kuat yang membuat kita terus bergerak mencapai impian kita.
Berbeda dengan pengalaman orang yang ikut seminar motivasi. Mereka akan berkata saya sudah termotivasi, namun anehnya selang beberapa waktu motivasi mereka kendur kembali. Jadi apakah ini yang namanya motivasi? Untuk situasi kedua, kita harus paham betul bedanya motivasi dengan semangat. Motivasi itu terletak pada alasan mengapa seseorang melakukan suatu aktivitas, sedangkan semangat adalah kekuatan yang ada pada diri sendiri untuk terus menggelorakan dan mengingatkan seseorang akan motivasi yang dibentuk dikepalanya. Maka bagi anda yang selama ini ikut seminar motivasi namun belum termotivasi maka anda salah masuk seminar tersebut. Karena seminar motivasi sebenarnya ditujukan bagi orang yang sudah punya motif, namun belum maksimal dalam mengingat motifnya dan menjaga menstabilkan motifnya. Bagi anda yang belum termotivasi ada baiknya bertanya pada diri anda sendiri, potensi apa yang sebenarnya ada pada diri saya. Jika kesulitan tanyakan teman.
Jika ada opsi-opsi potensi dan alasan kenapa harus mewujudkan potensi tersebut, langkah selanjutnya adalah memetakan motif yang kita inginkan. Untuk memetakan motif bisa dikatakan gampang-gampang susah, karena kita harus dengan tepat menaruh motif apa yang paling kuat untuk direalisasikan, dan kenapa kita harus menyerealisasikan motif tersebut. Dengan menggali lebih dalam motif kita bisa tahu apa yang harus kita jadikan motivasi.
Berdamai Dengan Masa Lalu
Menjalani hari tanpa sebuah kesalahan adalah sebuah perpaduan warna monokrom dan tidak bercahaya. Kesalahan terkadang memberi warna yang bisa memukau dunia, layaknya pelangi yang terbit di sore hari. Permasalahannya apakah yang membuat semua itu menjadi sebuah pelangi harapan?
Ternyata semua terletak dari bagaimana sebuah kesalahan di terima sebagai bagian dari perjalanan dan bukan sebagai sesuatu yang hina untuk mengungkung seseorang sehingga ia buta pada warna pelangi sebenarnya.
Kita bisa saja hidup dengan menutup mata namun jika itu kita lakukan kita hanya menjadi seorang normal yang membutakan diri dari sebuah warna kehidupan kita sendiri. Hidup ini indah, tergantung dari sudut mata kita memandang, begitupun dengan kesalahan. Ia akan menjadi sebuah keindahan bilamana kita menerima dengan tangan terbuka sebagai bagian dari masa lalu terbaik.
Jangan Pernah Berhenti!
Di depan rumah kami, biasanya tiap waktu-waktu tertentu lewat penjaja makanan, jamu gendong atau orang yang menawarkan jasa lainnya. Ada jasa perbaikan sepatu, sandal, payung, jasa perbaikan pompa air, jasa pembersihan taman dan banyak lagi. Tidak ketinggalan orang-orang yang menawarkan hiburan seperti pengamen, topeng monyet atau sulap.
Yang menarik bagi saya adalah bahwa mereka setiap hari bahkan setiap saat berkeliling menawarkan barang atau jasanya, ke setiap rumah, tanpa kenal lelah dan tidak pernah berhenti. Padahal saya yakin bahwa mereka tidak selalu diterima di setiap rumah. Bahkan mungkin sebaliknya, yang mereka terima lebih banyak penolakan, pengusiran, bahkan tidak sedikit cacian. Mereka tidak kenal menyerah dan tidak pernah berhenti.
Saya teringat ungkapan Winston Churchill yang paling berpengaruh adalah ketika beliau berpidato di wisuda Universitas Oxford. Churchill mempersiapkan pidato ini selama berjam-jam. Dan ketika saat pidatonya tiba, Churchill hanya mengucapkan tiga kata : ‘never give up’ (jangan pernah berhenti).
Sebagai seorang trainer, banyak orang berfikir kalau saya bisa berbicara di depan publik seperti sekarang sudah sejak awal. Tentu saja semua itu tidak benar. Awalnya, saya adalah seorang pemalu, mudah tersinggung, takut bergaul dan minder. Dan ketika memulai profesi pembicara publik, sering sekali saya dihina, dilecehkan dan direndahkan orang. Dari lafal ‘T’ yang tidak pernah lempeng, kaki seperti cacing kepanasan, tidak bisa membuat orang tertawa, pembicaraan yang terlalu teoritis, istilah-istilah yang tidak perlu, serta segudang kelemahan lainnya.
Tidak bisa tidur beberapa minggu, stres atau jatuh sakit, itu sudah biasa. Pernah bahkan oleh murid dianjurkan agar saya dipecat saja menjadi dosen di tempat saya mengajar.
Pengalaman serupa juga pernah dialami oleh banyak agen asuransi jempolan. Ditolak, dibanting pintu, dihina, dicurigai orang, sampai dengan dilecehkan mungkin sudah kebal. Pejuang kemanusiaan seperti Nelson Mandela dan Kim Dae Jung juga demikian. Tabungan kesulitan yang mereka miliki demikian menggunung. Dari dipenjara,hampir dibunuh, disiksa, dikencingin, tetapi toh tidak berhenti berjuang.
Apa yang ada di balik semua pengalaman ini, rupanya di balik sikap ulet untuk tidak pernah berhenti ini, sering bersembunyi banyak kesempurnaan hidup. Mirip dengan air yang menetesi batu yang sama berulang-ulang, hanya karena sikap tidak pernah berhentilah yang membuat batu berlobang.
Besi hanya menjadi pisau setelah ditempa palu besar berulang-ulang, dan dibakar api panas ratusan derajat celsius. Pohon beringin besar yang berumur ratusan tahun, berhasil melewati ribuan angin ribut, jutaan hujan, dan berbagai godaan yang meruntuhkan.
Di kantor kami ada seorang pramu taman sekaligus office boy yang selalu bekerja dengan senyum dan tampak tidak pernah meratapi pekerjaannya yang berat. Saya sudah mengenalnya lebih dari 5 tahun, ketika saya tanya bagaimana ia menjalani pekerjaan berat yang mungkin banyak menerima tugas-tugas rumit sebagai pesuruh kantor, ia justru bilang,
”Pak, justru saya merasa sangat senang bekerja disini. Saya bisa membantu menyelesaikan permasalahan banyak orang, meringankan beban para karyawan. Saya sangat senang ketika mereka juga merasa nyaman bekerja disini.”
Saat menunggu kapal di pelabuhan atau sedang menunggu bis berangkat, saya selalu memperhatikan penjual koran, tukang semir, pedagang asongan, mereka adalah orang-orang yang tidak pernah mudah menyerah. Mereka tidak gentar dengan penolakan. Terus bergerak, menawarkan dan terus menawarkan. Tidak pernah berhenti.
Sebagaimana seorang pendaki yang tidak akan berhenti sebelum mencapai puncak, sebagaimana pembalap yang selalu ingin mencapai finis maka jangan berhenti sebelum mencapai apa yang menjadi harapan dan cita-cita Anda.
Jika mencari guru, orang-orang bawah seperti pembantu, pedagang bakso, satpam, supir, penyanyi rendahan, dan tukang kebunlah guru-guru sejati kita. Dan dari mereka inilah pelajaran atas pidato inspiratif Winston Churchill justru kita peroleh. Jangan menyerahBiarkan Dunia Mengenangmu
Dalam sebuah cerita klasik Cina dikisahkan bahwa ada seorang tua yang bekerja sebagai petani berhasil memindahkan bukit agar bisa dipakai anak-anaknya untuk berjalan.
Setiap hari ia memindahkan dua keranjang pasir yang diambil dari sebuah bukit dan diletakkan di tanah kosong. Dia melakukannya setiap hari sejak muda. Sehingga pada saat dia tua bukit itu sudah bisa dilalui anak-anaknya. Pak tani itu telah mencatatkan namanya dalam sejarah cerita di dunia.
Insan mulia, seorang pemenang menyadari bahwa cita-cita yang tinggi bukan sebuah kemustahilan untuk dicapai bila sedikit demi sedikit meraihnya.
”Bukit” mana yang perlu Anda pindah? Sehingga seluruh manusia di dunia akan mengenang Anda dan mencatatkannya dalam sejarah.
Sebuah tantangan menarik jika kita melihat Daftar 100 orang Paling Berpengaruh di Dunia yang disusun Michael Hart atau Daftar Penemu-penemu Ilmu Pengetahuan yang tercantum dalam buku-buku ensiklopedi atau Rangkuman Pengetahuan Umum. Disana belum ada nama kita kan? Pertanyaannya adalah bagaimana dunia akan mengenang nama kita sebagaimana pak tani dari Cina yang memindahkan bukitnya. Jika;
Karena James Watt
Dunia mengenal Mesin uap
Karena Nicolaus Otto
Dunia mengenal Mesin 4 tak
Karena Rudolf Diesel
Dunia mengenal mesin diesel
Karena Johannes Guttenberg
Dunia mengenal mesin cetak Adalah
Karena Christopher Sholes
Dunia mengenal Mesin ketik
Karena C. Marconi
Dunia mengenal Radio
Karena J.L. Baird & C.F. Jenkins
Dunia mengenal Televisi
Karena Samuel F.B. Morse
Dunia mengenal Telegrap
Karena Alexander Graham Bell
Dunia mengenal telepon
Karena Michael Faraday
Dunia mengenal Dinamo
Karena Williarn Sturgeon
Dunia mengenal Elektromagnet
Karena Thomas Alva Edison
Dunia mengenal Bola lampu
Karena Volta
Dunia mengenal Batu baterai
Karena Galileo Galilei
Dunia mengenal Termometer
Karena Robert Boyle, John Walker
Dunia mengenal Korek api
Karena Robert Fulton
Dunia mengenal Kapal api
Karena Cornelius van Drebbel
Dunia mengenal Kapal selam
Karena Wilhelm Conrad Rontgen
Dunia mengenal Sinar Rontgen
Karena Louis Jacques Monde da Guerre & Edwin Land
Dunia mengenal Kamera
Karena Wilbur dan 0. Wright
Dunia mengenal Pesawat terbang
Karena Benyamin Franklin
Dunia mengenal Lensa kaca mata
Karena Gottlich Daimler
Dunia mengenal Mobil
Karena Nikola Tesla
Dunia mengenal Motor
Karena Bung Karno
Dunia mengenal pancasila
Karena Munir
Dunia mengenal Kontras
Karena Adnan Buyung Nasution
Dunia mengenal LBH
Karena Bill Gates dan Paul Allen
Dunia mengenal Microsoft
Karena ada Andrew Grove
Dunia mengenal Intel
Karena ada Colonel Sanders
Dunia mengenal KFC
Karena ada Chung Ju Yung
Dunia mengenal Hyundai
Karena ada Wiliam Soerjadjaja
Dunia mengenal Astra
Karena Jonathan L Parapak
Dunia mengenal Indosat
Karena Puerdi Chandra
Kita mengenal Primagama
Karena Ary Ginanjar Agustian
Kita mengenal ESQ Way 165
Karena Arifin Ilham
Kita mengenal Indonesia Berdzikir
Karena AA Gym
Kita mengenal Manajemen Qolbu
Karena Dale Carnegei
Dunia mengenal How to Win Friend
Karena Stephen Covey
Dunia mengenal Seven Habits
Karena Daniel Goleman
Dunia mengenal Kecerdasan Emosional
Karena Iwan Gayo
Dunia mengenal Buku Pintar
Karena Ibnu Sina
Dunia mengenal Ilmu Kedokteran
Karena Anda, dunia mengenal apa?Merasa Kaya - Memotivasi diri untuk selalu bersyukur
Orang-orang kaya - dalam budaya sehari-hari cenderung dilabeli sebagai orang2 yang memiliki derajad dan martabat lebih baik, lebih dihormati, lebih dihargai dibandingkan golongan orang-orang miskin, dan ini sangat nyata terlihat, bisa dilihat ekspresi orang-orang ketika sedang berbicara dengan orang kaya dan perbedaanya ketika sedang berbicara atau berinteraksi dengan orang miskin.
Oleh karena faktor-faktor tersebut di atas maka umumnya orang berusaha menjadi orang yang lebih kaya dan menjauhi kemiskinan, dan ini sangat manusiawi berdasarkan dari nalar logis bahwa memiliki sesuatu yang lebih adalah lebih baik dari pada kurang.
Dari uraian di atas, maka maslah orang bisa bersyukur atau tidak, sedih atau senang , merasa menderita atau bahagia, sesungguhnya hanya masalah sinyal-sinyal syaraf . Maka jika ada manusia yang hanya karena masalah problema ekonomi, percintaan dan sejenisnya lalu menjadi lupa daratan, ada yang bunuh diri, menderita bathin, menyesali hidup... adalah sangat ironis dan tidak adil dalam memperlakukan tubuh yang sudah banyak memberikan manfaat selama hidupnya. Jika konteks ini dibawa kedalam Norma atau Agama, tentu mudah kita katakan dengan bahasa "hidup adalah anugerah, hidup adalah cobaan, hidup mesti disyukuri, ingat hari pembalasan...DLL" . Tapi berdasarkan pengalaman yang ada , nilai-nilai luhur yang di ajarkan Agama tak selalu berhasil membimbing jalan hidup manusia dalam mengendalikan perasaan hatinya dalam hal-hal negatif tersebut diatas, hal ini tentu disebabkan karena faktor getaran rasa pada tubuh yang cenderung lebih kuat dan nyata mempengaruhi pikiran untuk bertindak , makanya suka ada kasus pencabulan di dalam pesantren oleh para santri bahkan kyai, hal itu terjadi taklain karena masalah rasa yang tak terkendali itu.
Itulah kenapa dalam point ini saya membahas masalah esensi rasa secara lebih detil, karena biarpun ada yang menganggap sepele, tapi kenyataannya msalah rasa inilah kekuatan terbesar yang menempel dalam diri manusia dan mengendalikan kehidupan manusia didunia ini. Rasa menentukan kehancuran atau kebangkitan nasib manusia.
So, buat teh manis dan lalu duduk manis , dan tanyakan saat itu juga kepada diri sendiri : "apakah saat ini aku sedang mensyukuri apa yang kumiliki dalam hidup ini, atau sedang menyesali..? ", jika jawabannya , saya "bersyukur", maka cari terus apa-apa yang memang selayaknya anda syukuri. Jika jawabannya "menyesali" , maka cari terus alasan mengapa dan mengapa anda menyesali sesuatu itu.
Sekian dulu artikel "Merasa Kaya - Memotivasi diri untuk selalu bersyukur " . Saya tulis ini karena termotivasi ada orang yang saya kenal kerjaanya tiap hari mengeluh terus, sampai saya bilang "kenapa Tuhan tidak menjadikan dirimu sebagai Ayam saja ya, sepertinya sia-sia Tuhan memberimu segala kesempurnaan tubuh, dan mental tapi tak pernah kau syukuri dan manfaatkan secara maksimal untuk berpikir dan bertindak" (dan syukur dia malah sadar dengan kalimat pedas yg saya ucapkan itu).
Semakin banyak uang semakin banyak masalah dan kesulitan - Prioritas kebutuhan hidup
Sebuah pertanyaan sederhana dan terdengar kuno "Apa tujuan hidupmu..?" , banyak orang yang mengerti pertanyaannya tapi sangat sedikit yang memahami jawabannya.
Kalimat Mutiara Motivasi Sukses dan Kesuksesan Hari Ini
Start Action - Setiap hari adalah waktu yang tepat untuk mengatakan pada diri kita sendiri "Biarkan petualangan dimulai"
Antusiasme tidak hanya menolong kita untuk meraih impian, namun juga membuat perjalanan kita semakin lebih menyenangkan.
Keseimbangan - Ibarat roda sepeda yang berputar, Setiap perputaran dari perjalanan kita memerintahkan kita untuk menjaga keseimbangan kita pada tahap perjalanan selanjutnya.
Keberanian akan tumbuh semakin kuat, bila kita membagikannya kepada yang lainnya
Senin, 03 Mei 2010
Ada 1001 peluang disekitar Anda
Teringat akan kata-kata pak Bob Sadino, “Ada 1001 peluang di sekitar Anda”. Dahulu saya pikir hal tersebut adalah sesuatu yang mengada-ada, bagaimana mungkin ada 1001 peluang ketika tidak satu pun terlihat bisa menjadi peluang bagi kita. Jika satu tidak ada bagaimana mungkin 100, 200 atau 1000? Sehingga sempat terpikir jika peluang itu hanya dapat ditemukan dengan keberuntungan dan sayangnya keberuntungan tersebut tidak pernah menghinggapi kita.
Dengan berjalannya waktu, sedikit-sedikit kata-kata tersebut memberikan bukti. Memang ada banyak peluang di sekitar kita, kita bisa menganggap peluang tersebut adalah sebuah masalah. Mengapa masalah bisa menjadi peluang? Sejauh yang kita ketahui masalah adalah sesuatu yang membebani kita. Masalah adalah sesuatu yang kita hindari dan tidak berguna untuk dihadapi.
Kita diberikan peluang untuk memecahkan masalah yang tidak banyak orang ingin memecahkannya. Dan sering kali ketika kita memecahkan sebuah masalah maka peluang itu menjadi sukses bagi Anda. Kalau diambil contoh seperti misalnya Bill Gates, Ia berusaha untuk memecahkan masalah tentang terbatasnya akses komputer di kalangan masyarakat karena mahal dan susah digunakan. Bill Gates memecahkan masalah dengan memanfaatkan personal computer yang berharga jauh lebih murah dari UNIX computer dan mengembangkan sistem operasi Windows yang mudah digunakan.
Bill gates adalah contoh sukses besar dalam pemecahan masalah. Di sekitar anda, mungkin Anda pernah melihat sukses-sukses kecil karena mereka berhasil memecahkan masalah. Contoh realnya bisa dilihat dari perkembangan alat-alat pertanian, alat-alat transportasi, alat-alat elektronik, dan alat-alat konstruksi. Semua itu karena mereka bisa memecahkan sebuah masalah.
Jadi bagi orang yang jeli, masalah adalah peluang bagi mereka. Namun disini bukan berarti kita menjadi orang yang suka membuat masalah, namun kita seharusnya adalah orang yang bisa memecahkan masalah. Dengan membiasakan diri untuk memecahkan masalah-masalah kecil maka kita akan terbiasa untuk menciptakan peluang.
Kita tidak harus memanfaatkan 1001 peluang disekitar Anda, tapi pilihlah beberapa yang sesuai dengan minat Anda dan kemampuan Anda saat ini. Jika Anda suka bunga Anda bisa mencari cara untuk membuat tanaman semakin semerbak dan semakin menarik. Jika Anda suka pelihara binatang, mungkin anda bisa mencari cara untuk menyembuhkan penyakit atau mungkin cara menernakannya. Jika Anda berhasil memecahkan masalah tersebut, anda bisa menjual ide tersebut bukan?
Keberuntungan yang disebutkan di paragraf satu sebenarnya bisa dilatih, sehingga kita bisa selalu dihinggapi keberuntungan. Artikel berikut memberikan penjelasan tentang Faktor keberuntungan yang dimiliki oleh beberapa orang.
Semoga artikel yang sangat singkat ini bisa memberikan pencerahan bagi Anda semua. Semoga anda bisa menemukan keberuntungan itu dan memanfaatkan peluang di sekitar Anda.